Dalam rangka meringankan beban kebutuhan pokok masyarakat menjelang hari raya idul fitri 1436 Hijriah, PT. Semen Tonasa membagikan 2200 paket kebutuhan pokok di 11 Desa lingkar. Kesebelas Desa/Kelurahan tersebut diantaranya, Desa Biringere, Desa Mangilu, Desa Kalabirang, Desa Bowong Cindea, Desa Bulu Cindea, Kelurahan Bontoa, Samalewa serta Sapanang, Desa Taraweang, Tabo-tabo dan Desa Bulu Tellue. Yang pembukaannya dilaksanakan Minggu, 5 Juni 2015, di kantor desa Biring Ere.

2200 paket kebutuhan pokok yang berisikan 3 Kg gula pasir, 4 Kg terigu, 2 bungkus teh, 2 kaleng susu, 2 liter minyak goreng dan 800 gram mentega yang harganya sebesar Rp150 ribu tersebut dibagikan kepada masyarakat dengan harga Rp50 ribu pada program pasar murah.

Kepala Departemen (Kadep) CSR dan Umum PT. Semen Tonasa, Ferry Djufry menuturkan, “kegiatan ini adalah merupakan bentuk kepedulian CSR Tonasa di bidang sosial kepada masyarakat sekitar, yang mana kegiatan ini dirangkum dalam pasar murah sinergi BUMN untuk membangun negeri. Pasar murah tersebut merupakan program yang dilaksanakan serentak di 200 titik oleh perusahaan BUMN yang ada di Indonesia, dimana pembukaannya dilaksanakan di daerah Garut Jawa Barat, oleh Bapak Presiden RI termasuk Semen Indonesia Grup (SMIG).  Untuk PT. Semen Tonasa, juga melaksanakan pasar murah ini, sdan dibuka di Desa Biring Ere, Kecamatan Bungoro,” ungkapnya.

Kepala Desa (Kades) Biring Ere, Andi Alam mengungkapkan, pasar murah yang dilaksanakan tersebut merupakan bentuk perhatian PT. Semen Tonasa terhadap masyarakat yang berada di 11 desa lingkar. “Kita bersyukur, karena Biring Ere termasuk dalam 11 desa lingkar dari 103 desa dan kelurahan yang ada di Pangkep,” tuturnya.

Sama halnya dengan Sekretaris Perusahaan (Sekper) PT. Semen Tonasa, H.M. Arifin yang mewakili Direksi PT. Semen Tonasa juga mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan dan berbagi kepada masyarakat dalam program CSR yang akan kita terus tingkatkan. Kegiatan ini juga merupakan himbauan dari Menteri BUMN kepada salah satunya adalah Semen Indonesia Group yang didalamnya ada Semen Tonasa, menyatakan bahwa BUMN harus melakukan pasar murah kepada masyarakat dengan memberikan harga jual sebesar Rp 50 ribu untuk paket yang sebesar Rp 150 ribu,” urainya.

Arifin juga mengatakan bahwa, “Tahun lalu cuma sembilan desa, sekarang bertambah dua. Jadi totalnya 11 desa. Setiap Desa mendapat 200 paket. Pembagian paket ini kita rencanakan selama tiga hari, tahap pertama ini d satu Desa,” imbuhnya. (Humas.st/Saf)